Jumat, 21 Desember 2018

Kapolsek Lembeh Selatan mediasi perselisihan anggota jemaat GPdI Alfa Omega Kelurahan Mawali


Humas Sek Lembeh Selatan Res Bitung.  Untuk menjaga stabilitas Kamtibmas diwilayah lembeh Kapolsek Lembeh Selatan Iptu R.J Lumandung, SH melakukan mediasi perselisihan yang terjadi antar anggota jemaat dan gembala Gereja Pantekosta diIndonesia jemaat Alfa Omega Kelurahan Mawali, jumat 21/12/2018 pukul 11.00 wita.

Kegiatan tersebut bertempat diruang kerja Kapolsek Lembeh Selatan dan dihadiri oleh Kanit Reskrim Aiptu Dedy Lolaroh, Lurah Mawali Jefri Mamile dan Gembala GPdI Mawali Elisa Kaunang, S.Th didampingi penasehat Hukum Ricart Lasut, SH dan D. Novian Baeruma, SH serta anggota jemaat GPdI Mawali.

Perselisihan yang terjadi antara jemaat dikarenakan sebagian anggota jemaat menolak keputusan Majelis Daerah (MD) menempatkan Gembala Elisa Kaunang, S.Th untuk melaksanakan tugas pelayanan sebagai Gembala dijemaat Gereja Pantekosta diIndonesia Alfa Omega Kelurahan Mawali dan memintah kepada Majelis Daerah (MD) agar Gembala yang bertugas dijemaat GPdI Alfa Omega harus melalui pemilihan, dengan adanya permasalahan tersebut anggota jemaat terpecah bela menjadi dua kubu dimana sebagian anggota jemaat menerima keputusan Majelis Daerah (MD).

Dengan adanya permasalahan tersebut Kapolsek mengundang kedua belah pihak untuk dipertemukan dalam rangka menyelesaikan perselisihan yang terjadi .

Pada kesempatan tersebut Kapolsek mengingatkan sebagai orang percaya kepada Tuhan Yesus Kristus tentu kita memiliki Iman sebagai wujud bahwa kita sebagai orang kristen bekerja melakukan pelayanan kepada Tuhan, apakah Iman kita harus dikalahkan hanya karena keegoisan, kebencian sehingga menimbulkan perselisihan bahkan permusuhan diantara kita, apakah kita sudah tidak memiliki Kasih sehingga tidak mau berdamai dengan sesama, saat ini kita sedang menjalani minggu-mingu adven untuk memperingati kelahiran kelahiran Yesus Kristus sebagai juru slamat sang Raja Damai, karena itu mari kita selesaikan dan akhiri perselisihan ini dengan membuat semua ego kita sambil merendahkan diri memohon hikmat dari Tuhan agar dalam merayakann Natal Yesus Kristus ada Damai dihati kita masing-masing namun semuanya kembali pada diri kita sambil bertanya pada diri sendiri "apakah saya benar-benar sebagai anak Tuhan serta memiliki Iman dan Kasih"  Hiduplah dalam damai sebagaimana Tuhan telah berdamai dengan manusia melalui pengorbananNya dikayu salib untuk menebus dosa umat manusia.

Mediasi tersebut dilakukan agar permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan sehingga antara anggota jemaat dan gembala kembali rukun dan melaksanakan ibadah diGPdI Alfa Omega secara bersama-sama serta untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar